Berita yang lagi in bbrp hari ini, berita tentang Royal Baby, anaknya pangeran William and putri Catherine. Sesuatu banget ya berita kelahiran ini, banyak menyedot perhatian dunia, termasuk gue...hehehehe
Berita kelahiran ini mengingatkan gue tentang kelahiran Yesus. Anak kerajaan dunia aja bisa heboh gini, kebayang deh pas Yesus lahir gegap gempitanya surga kaya apa. Yesus pasti lebih dari Royal Baby ini kan. Yesus adalah anak Allah, yang sangat dinantikan karena telah dinubuatkan berabad-abad lalu akan menjadi juru selamat dunia. Pantes ya orang majus sampe bela2in dateng pas melihat tanda bintang dilangit.
Gue baca juga, ternyata cara penyampaian berita kelahiran ini Royal Baby ini masih pake cara tradisional pdhl zaman udah canggih. Menyampaikan lewat juru siar istana yang diutus. Jadi keinget dikitab Lukas 2 bagaimana malaikat menyampaikan kepada para gembala ttg kelahiran Yesus...hihihi
Back to Royal Baby, disebutkan bahwa dia adalah Pewaris Tahta Kerajaan Inggris Keturunan ke-4..., manteb dan keren banget gak tuh statement. Masa depannya sebelum dia lahir pun udah pasti dan jelas, Pewaris Tahta. Status dan masa depan memang udah jelas, pewaris tahta yang akan jadi raja. Bayi ya tetap bayi, Royal Baby itu tidak otomatis lahir dengan karakter, sifat seorang pewaris tahta. Berarti keluarga-nya dan istana harus mempersiapkan Royal Baby ini untuk punya mental, karakter,sifat layaknya seorang yang akan jadi raja. Dengan didikan, proses, latihan yang gak tau bagaimana dan berapa lama.
And hal ini mengingatkan gue tentang hidup kita didalam Tuhan.
Begitu kita lahir baru, secara status memang kita anak Allah (putra-putri Allah). Tapi karena tubuh manusia daging kita yang naturnya adalah dosa dan masih hidup di dunia yang sudah tercemar. Karakter, sifat kita belum otomatis langsung sinkron dengan status sbg anak Allah. (kasarnya belum ideal)
Tapi ada kasih karunia Tuhan. Begitu kita lahir baru sebagai bayi rohani, Tuhan mau mendidik kita supaya kita bukan hanya secara status anak Allah. Ia mau karakter kita bener2 seperti anak Allah, mencerminkan Dia sebagai Bapa kita (serupa dengan Kristus)
Rom 8:29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.
Seperti Baby Royal itu sebelum dia lahir, masa depannya udah pasti dan jelas. Begitu juga hidup kita jika dalam Tuhan, sebenarnya masa depan kita pasti dan jelas, pewaris Tahta kerajaan terbesar di jagad raya :Kerajaan Surga.
Ams 23:17 - 18 Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan TUHAN senantiasa. Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.
Tuhan mempersiapkan dan mau mendidik kita sampe Tuhan bisa percaya, mengandalkan kita bener2 siap menjalankan kerajaanNya (pekerjaan2Nya). Yang cowo jadi para kstaria kerajaan, yang cewe jadi putri, tapi bukan sampai disitu aja , Tuhan mau kita menjadi raja memerintah bersama Dia.
Efesus 2:10 Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
2Tim 2:12 jika kita bertekun, kitapun akan ikut memerintah dengan Dia...
Wahy 20:6 ...tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.
Sekarang pertanyaannya bersediakan kah kita dilatih, di-didik oleh Tuhan (diproses) Tuhan untuk menjadi pewaris (semakin serupa dengan Yesus)?
Gue pribadi juga belum sempurna, tapi gue masih mau terus belajar ada dalam proses Tuhan. Gue gak bisa bilang proses itu enak, sakit namanya mati in diri. Tapi Bersyukur ada kasih karunia Tuhan yang masih mau mendidik gue dan gue tau tujuan Tuhan mendidik adalah sesuai rencanaNya dan untuk kebaikan gue juga sehubungan dengan kehidupan gue selanjutnya.
Tit 2:12 Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keingina duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini.
Ibrani 12:10 ... tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.
Buat teman2 yang mungkin sedang putus asa atau malah menyerah sama proses Tuhan, jangan menyerah ya biar rasanya sakit. Mending sakit sekarang daripada sakit ga abis2nya di api kekal nanti.hehehe...*bukan nakut2in loh.
Gue juga suka gagal, suka gak taat klo lagi di disiplin Tuhan. Tapi gue
mengingatkan, menyemangatkan diri gue untuk terus ada dalam didikan
Tuhan biarpun sakit. Mari-rimar kita sama2 semangat, bersukacita dalam menjalani proses didikan Tuhan sampai Tuhan Yesus ke dua kalinya!
Am i really child of God ?
Proses
Like This ^^
ReplyDeleteiyeee....kita juga pewaris tahta yang sedang diproses, love this post fel ^^
ReplyDeleteyoi !
DeleteIntinya, jangan menyerah! Inget banget sama film2 kerajaan, yang dididik gitu untuk punya kualitas putri/putra mahkota. Ada masa2nya ngalemin 'lelah' sama didikan yang diterima. Mirip yah kayak kita:) Dev, aku ngerasa Tuhan banyak ngajar ke kamu dengan metode yang sehari2 yah. *Great!* Aku pernah coba untuk 'peka' nemuin hal2 yang bisa jadi pembelajaran, kayak kamu gitu, haha. Sampai suatu saat aku sadar, metode belajar yang Tuhan kasih ke aku emang beda sama kamu. Hehehe, unik yah! Tuhan emang keren :D
ReplyDeleteiya kaya di film2, calon putra putri kerajaan ada masa mereka pengen punya kebebasan spt org lain diluar kerajaan, pdhl gaya hidup mereka ya beda, karena memang bukan hidup jadi pewaris tahta seperti putri/putra kerajaan
Delete;) pola kita beda2. dan Tuhan yang paling tau cara yg belajar tepat spy kita bisa ngerti..