background

Melayani dengan hati




Written for Build Oct 2015

Orang Kristen identik dengan pelayanan, melayani. Kenapa bisa begitu ya? Apakah melayani suatu keharusan di gereja? Klo gak melayani itu kayanya gak afdol sebagai anggota gereja aktif…
Salah alasanya karena memang Kristus terkenal sebagai pribadi yang suka melayani. Dia memberi teladan, dengan membasuh kaki para muridnya. Ia mangajar dan menyembuhkan banyak orang. Terlebih lagi Ia rela merendahkan diri untuk sama dengan manusia, supaya rencana penyelamatan tergenapi. Intinya memang melayani adalah gaya hidup pengikut Kristus.

Jadi jangan sampai pelayanan itu menjadi beban. Jangan sampai melayani karena memang syarat, gak enak sampai pemimpin, pks atau lainnya … sehingga memilih pelayanan juga ‘asal’ ada pelayanan.  Juga bukan menganggap pelayanan hanya sekedar mengisi waktu, klo udah banyak kegiatan lain, pelayanan jadi nomor ke sekian.

Jujur, pelayanan itu pernah menjadi suatu beban buat saya pribadi. Karena pelayanan, saya bisa merasa bersalah sendiri kalau saya tidak maksimal. Karena pelayanan, saya bisa menuntut orang lain untuk memberikan yang terbaik. Yang akhirnya membuat konflik, perpecahan. Dan saya sadar hal ini tidak benar.
Jadi pelayanan seperti apa benarnya? Apakah pelayanan harus yang ‘kelihatan’  baru disebut dengan pelayanan?