Keluaran 12:1-28
Anak dombamu itu harus jantan, tidak bercela, berumur setahun; kamu boleh ambil domba atau kambing.
waktu lagi merenungkan ttg ayat ini, bahwa gambaran keselamatan lewat Tuhan Yesus itu sebenarnya Tuhan udah kasih gambaran dari jaman Musa.
Jantan, Yesus terlahir sebagai Pria
tidak bercela : Yesus tidak berbuat dosa
klo kenapa umur setahun, masih belum tahu deh knp
Sebab pada malam ini Aku akan menjalani tanah Mesir, dan semua anak sulung, dari anak manusia sampai anak binatang, akan Kubunuh, dan kepada semua allah di Mesir akan Kujatuhkan hukuman, Akulah, TUHAN. Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal: Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat dari pada kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir.
dulu pas baca ayat itu, muncul pertanyaan polos sekaligus menantang dari gue, "klo Dia Tuhan, kenapa Tuhan gak bisa memilah sendiri mana rumah orang Israel mana orang Mesir. Ngap harus pake darah untuk tanda. Masa Tuhan gak bisa bedain sih? "
Pertanyaan ini terus gue simpen dalam hati, karena gue yakin someday Tuhan pasti kasih pengertian. Dan benar waktu itu pas renungin ayat ini, Tuhan kasih pengertian yang jadi makin lebih mengerti. Ternyata bukan Tuhan gak bisa bedain. tapi karena Tuhan itu adil, ga pandang bulu. Ia setia dan tetap melakukan ketetapan yg sudah dia buat. Ketika Ia turun ke Mesir untuk mengambil anak sulung, sebenarnya rata akan terjadi pada siapaun yang ada di tanah Mesir, termasuk bangsa Israel karena kan orang Israel saat itu masih ada di Mesir . Tuhan setia pada perkataanNya. Tapi Israel diberitahu lewat Musa untuk menggunakan darah anak Domba sebagai tanda,rumah bangsa Israel. Dan apa yang Tuhan minta ini, sebagai awal Tuhan mau Israel belajar untuk melakukan perintah Tuhan.
Gue bayangin ini kaya gambaran hidup kita. Kita diselamatkan karena darah Anak Domba lewat Yesus Kristus. Darah Yesus yang Tuhan lihat terhadap saya, bukan perbuatan baik saya, yang seharusnya di hukum, tetapi karena darah Anak Domba jadi selamat dan dilayakkan. Kita semua berdosa, mau lebih banyak atau sedikit dosanya, intinya berdosa. Apa yang terjadi dengan dunia, juga gak bisa lepas bisa terjadi dengan gue, karena hidup gue masih hidup di dunia. Tapi karena Darah Anak Domba, itu bisa membuat 'perbedaan' Hukuman akibat dosa yang adalah maut, yg sbnrnya gue harus tanggung. Tetapi karena gue sudah mengakui, menerima kematian Yesus untuk menyelamatkan, ini lah yang menjadi tanda perbedaan dan membuat awal untuk gue bisa berjalan kembali pada rancangan, kehendak dan kasih karuniaNya
Anak dombamu itu harus jantan, tidak bercela, berumur setahun; kamu boleh ambil domba atau kambing.
waktu lagi merenungkan ttg ayat ini, bahwa gambaran keselamatan lewat Tuhan Yesus itu sebenarnya Tuhan udah kasih gambaran dari jaman Musa.
Jantan, Yesus terlahir sebagai Pria
tidak bercela : Yesus tidak berbuat dosa
klo kenapa umur setahun, masih belum tahu deh knp
Sebab pada malam ini Aku akan menjalani tanah Mesir, dan semua anak sulung, dari anak manusia sampai anak binatang, akan Kubunuh, dan kepada semua allah di Mesir akan Kujatuhkan hukuman, Akulah, TUHAN. Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal: Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat dari pada kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir.
dulu pas baca ayat itu, muncul pertanyaan polos sekaligus menantang dari gue, "klo Dia Tuhan, kenapa Tuhan gak bisa memilah sendiri mana rumah orang Israel mana orang Mesir. Ngap harus pake darah untuk tanda. Masa Tuhan gak bisa bedain sih? "
Pertanyaan ini terus gue simpen dalam hati, karena gue yakin someday Tuhan pasti kasih pengertian. Dan benar waktu itu pas renungin ayat ini, Tuhan kasih pengertian yang jadi makin lebih mengerti. Ternyata bukan Tuhan gak bisa bedain. tapi karena Tuhan itu adil, ga pandang bulu. Ia setia dan tetap melakukan ketetapan yg sudah dia buat. Ketika Ia turun ke Mesir untuk mengambil anak sulung, sebenarnya rata akan terjadi pada siapaun yang ada di tanah Mesir, termasuk bangsa Israel karena kan orang Israel saat itu masih ada di Mesir . Tuhan setia pada perkataanNya. Tapi Israel diberitahu lewat Musa untuk menggunakan darah anak Domba sebagai tanda,rumah bangsa Israel. Dan apa yang Tuhan minta ini, sebagai awal Tuhan mau Israel belajar untuk melakukan perintah Tuhan.
Gue bayangin ini kaya gambaran hidup kita. Kita diselamatkan karena darah Anak Domba lewat Yesus Kristus. Darah Yesus yang Tuhan lihat terhadap saya, bukan perbuatan baik saya, yang seharusnya di hukum, tetapi karena darah Anak Domba jadi selamat dan dilayakkan. Kita semua berdosa, mau lebih banyak atau sedikit dosanya, intinya berdosa. Apa yang terjadi dengan dunia, juga gak bisa lepas bisa terjadi dengan gue, karena hidup gue masih hidup di dunia. Tapi karena Darah Anak Domba, itu bisa membuat 'perbedaan' Hukuman akibat dosa yang adalah maut, yg sbnrnya gue harus tanggung. Tetapi karena gue sudah mengakui, menerima kematian Yesus untuk menyelamatkan, ini lah yang menjadi tanda perbedaan dan membuat awal untuk gue bisa berjalan kembali pada rancangan, kehendak dan kasih karuniaNya
No comments:
Post a Comment