background

Orang benar itu...

Orang baik belum tentu benar, tapi orang benar pasti orang baik. Benarkah?
Memangnya apakah yang dimaksud dengan orang benar itu?
Orang yang hidup benar. Orang yang melakukan kebenaran. What else?
Tapi 'benar' bagaimana nih? Cukup orang yang melakukan apa yg benar? Itu saja...?Atau apa yang pada akhirnya bisa membuat kita tau seseorang itu benar atau tidak?
Benar bagaimana yang di katakan benar?
Bagaimana dengan mereka yang merasa/ mengaku dirinya melakukan hal yang benar?

Saya banyak melihat, sekarang kebanyakan sesoerang akan merasa melakukan hal benar ,karena apa yang dilakukan itu, dilakukan juga oleh banyak orang.


Benar karena melakukan kebenaran sesuai Alkitab, perintah Tuhan? Bagaimana dengan orang Yahudi / ahli tarurat yang dengan persis afal dan melakukan apa yang mereka percaya dan ketahui adalah sebuah kebenaran?

Jadi apa ukuranny, atau maksudnya darimanan kita mengetahui orang itu benar? Sebagai orang percaya pengikut Kristus, tentunya kita membahas menurut kebenaran Alkitab.

(Mat 7:21)

Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.



Menjadi orang benar adalah melakukan apa yang Tuhan kehendaki dan benar. Jadi kita melakukan sesuatu bukan apa yang menurut agama benar, termasuk agama kristen , karena setiap agama punya standard / taurat buat pengikutnya, begitu juga dengan agama kristen.
 

Seperti orang Yahudi / ahli taurat, mereka merasa dirinya benar, ga da yang salah dengan mereka, kitab perjanjian lama mereka hafal semua, segala taurat hafal luar kepala, tata cara sudah dilakukan. Tapi menurut Yesus itu tidak benar? Bahkan Yesus bilang keras mereka seperti kuburan.
Why?
 
  • Mereka menjalankan itu semua tidak dengan HATI yg benar. 
  • FOKUS mereka melakukan itu untuk dilihat orang, untuk kepentingan diri.
Menurut ku, orang benar itu bukan hanya tegas dalam bertindak membedakan putih atau hitam, strict, tapi dia tau saat dia melakukan itu Tuhan berkenan. Tau dan melakukan kebenaran karena Tuhan, oleh Tuhan dan untuk kemuliaan namaNya.(Roma 11:36)

Karena segala sesuatu nanti harus kita pertanggungjawabkan di hari penghakiman (Mat 12:36)
Jadi untuk melakukan hal ini kita tidak HANYA butuh ingat / tau keseluruhan Alkitab atau perintah Tuhan, tapi kita harus menghidupi dan mengalami kebenaran itu sendiri tanpa beban KARENA itu hasil dari hubungan kita dengan Tuhan.


Sedikit share dari apa yang ku alami, karena tipe ku itu melankolis dan kolerik, yang sangat-sangat pegang standard. Malah aku pernah iseng ikut test, hasilnya tipe kaya aku cocok untuk editor, hakim pkkny berhub utk meneliti benar atau gak, rules. Memang kenyataannya dalam kerja tim, aku ga bisa toleransi sama orang yang jelas2 ga sesuai standard yang dia udah tau harusnya. Perfeksionis.


Apakah hal yang aku lakuin benar? Bisa dikatakan benar, gimana ga benar, mempertahankan garis kebenaran untuk tetap disitu. But, Tuhan ijinkan aku pernah mengalami hal dimana aku sendiri gak bisa mencapai standad yang ku tau itu kebenaran dan standard Tuhan. Tuhan ijinin aku mengalami yang menurutku 'kegagalan' itu, untuk menyadarkan seperti apa diriku yang sebanrnya, salah satunya ternyata karena aku melakukan kebenaran karena lebih melihat itu sebagai sebuah aturan, bukan murni dari hasil hub aku dgn Tuhan.(*Karena saat itu ak memang hub sm Tuhan juga lagi gak beres sih)

Tapi jelas saat itu gue berusaha hidup benar dengan kekuatan gue, karena diri gue ,alias untuk diri gue terlihat benar. "Kan gue orang rohani, masa ngelakuin gitu. Apa kata orang nanti, dsb.."

Bukan karena untuk menyenangkan Tuhan 100%.



Contoh beberapa orang benar dalam tokoh Alkitab yngg menyenangkan hati Tuhan.  
- Yusuf hatinya benar2 ga da dengki and setia sama setiap musim dihidupny sekalipun gak enak. Because he believe in God, dia percaya akan mimpi yang Tuhan pernah kasih.

- Daud yg sangat Tuhan 'banggakan'. Bisa tidak membunuh musuh dia yg mengejarny pdhl udah depan mata, setia sm proses Tuhan, krn Dia punya hub sama Tuhan.


- Nuh.Karena hub Dia dgn Tuhan dan apa yang dilakukan menyenangkan hatiNya, Nuh dan keluarganya menjadi satu2nya keluarga yang selamat dari murka Tuhan (air bah).Dia mau melakukan apa yg Tuhan perintahkan bangun bahtera, yg saat itu sangat mungkin aneh tidak masuk akal bodoh, krn Dia punya hub sm Tuhan makanya Ia bs menyelesaikan dan menjadi sejarah.


- Daniel. Dia bs hiudp berbeda dari sekitarnya, krn Tuhan. Salah satunya dengan tidak menajiskan diri dengan makan makanan yang dihidangkan raja, tetapi memilih makan sayur dan minum air biasa.
Kmrn sempet mikir ttg kejadian di gua singa, knp gua singa, and Daniel gak dimakan. Si Daniel kan gak makan daging. Aku rasa hawa badan Daniel beda, singany juga ga nafsu..HAHAHAH


- Paulus yang hidupnya berubah 180derajat krn perjumpaan langsung dengan Tuhan, dan saat itu dia berkomitmen memberitakan kabar baik ke penjuru dunia dan menjadi sejarah, lewat apa yang dilakukan Pauluslah kita bisa mendengar Injil.

- Contoh perfectny Tuhan Yesus. Dia melakukan tidak dari dirinya sendiri, tp dari Dia yg mengutusNya.

Dan masih ada lagi beberapa contoh orang benar, yang bukan berarti mereka tidak pernah salah atau sempurna. Tapi mereka mau melakukan apa yang Tuhan kehendaki.


Contoh yang gagal menyenangkan Tuhan:
- Adam dan hawa. Berpikir sendiri bahwa yg keputusan yg dia ambil benar.

- Kisah anak muda kaya yg berat hati menjual hartanya. Padahal semua taurat dia lakukan, tapi melakukan yg Yesus minta, dia gak bisa.

- Samson, benar membela tapi urakan, ga da aturan, se enakny, tidak bijak menggunakan anugrah yang Tuhan kasih, tidak menjaga hidupnya, sehingga dia tidak bisa maksimal dgn gift yg udah Tuhan kasih.

Dll..
 

Jadi orang benar itu tidak sekedar melakukan apa yang salah atau benar, tapi dia tau persis apa yg dia lakukan krn itu menyenangkan hati Kekasih hatinya. Org benar bukan fokus pd aturan/taurat, tapi pada Tuhan.

Kunci Menjadi orang benar adalah krn perjumpaan dgn Tuhan/kebenaran itu sendiri, atau ada hub sama Tuhan.

Melihat kebenaran Firman Tuhan itu secara aplikiatif, misal dikatakan dalam kitab suci, tampar pipi kiri berikan juga pipi kanan, disuruh jalan 1 mil, jalan bareng 2 mil, lalu saat kita dalam situasi seperti itu, bukan berarti kita berespon seperti itu juga. Jangan hanya lakukan berdasarkan apa yg tertulis, tapi tanya Tuhan aplikasinya dalam hidup yang sekarang bagaimana. Bisa jadi Tuhan suruh gak jalan bareng, atau suruh jalan bareng 3 mil. Ya kan?hehehhe


Dunia ini banyak diluar orang percaya dan mengakui Tuhan Yesus sebagai juru selamatnya, yang hidupnya jauh lebih benar dari kita2 yang disebut Kristen.

Misal Habibie yg setia sm bu Ainun, jokowi, and other. Why?

Mereka punya hati nurani , norma dan ditanamkan nilai2 yang luhur dari orang tua. Dan mereka bisa berdampak buat kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.

Orang kristen harusnya lebih powerful ketika melakukan apa yang benar.
Karena ketika kita melakukan hal yg benar, itu karena kasih karunia kita mengerti hikmat yang datang dari DIA, oleh kasih karunia kita di tuntun oleh rohNya dan pasti ada/tujuan dalam rencana Tuhan. Ada dalam bagian besar rencana besar Allah. Spt Yusuf, Daniel, Daud, mereka semua ada dalam rencana besar Allah untuk penyelamat umat manusia melalui Yesus, begitu juga ketika kita melakukan apa yang Ia kehendaki, kita ada dalam rencana besar Allah.Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri. Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.Efesus 2: 8-10


Photobucket

No comments:

Post a Comment